Thursday, August 4, 2005

Hide and Seek

Rating:★★★★
Category:Movies
Genre: Mystery & Suspense
This review may implicitly contain some spoiler...

This is a pretty good suspense movie. It's psychological thriller, an Alfred Hitchcock's type of movie. You will keep guessing who is behind all those murders in the house. And you won't guess it right until everything is revealed at the end. The setting of the house with the quiet forest background adds the eerie feeling.

Good acting by all the actors/actresses, DeNiro and Fanning especially.
Some of the deleted scenes are probably better left uncut.
And some of the alternate endings are somewhat mind-boggling!

Lessons learned:

1. Don't cheat on your husband (or wife)
2. Be open to your wife (or husband) about the marriage problem, don't keep it to yourself until it affects your mind badly.
3. Ask for psychological help if necessary, don't be so over-confident about solving your own problem by yourself in difficult situation.



Posted by at

17 comments:

  1. Dyana RostianyAugust 4, 2005 at 2:06 PM

    lesson no 4 :
    Jangan maen petak umpet dalem rumah

    ReplyDelete
  2. Dennis' MomAugust 4, 2005 at 2:20 PM

    saya dan suami masih enggak bisa menahan kecewa setelah nonton film-2 bertema semacam ini, double identity. udah nebak-2 pembunuhnya siapa, ternyata yaah, dia sendiri....seru selama film tapi endingnya engga seru...
    film ini mirip temanya dengan secret window (johny depp), dan identity (john cusack)... penonton kecewa :(

    ReplyDelete
  3. Ridha M.August 4, 2005 at 2:24 PM

    Gimana bisa ngumpet di dalam rumah, kalau space buat ngumpetnya juga udah nggak ada? :-)

    ReplyDelete
  4. Ridha M.August 4, 2005 at 2:36 PM

    Saya awalnya menebak ada setan/hantu dari sang istri yang dibunuh, eh berubah jadi menebak ada orang di dalam gua di hutan (gara2 setting ranting2 di depan jalan setapak menuju hutan dibuat mirip blair witch project), eh berubah lagi menebak si bapak tetangga yang rada2 aneh basa-basinya (juga istrinya yang mengangis), sampai akhirnya menyerah dan mengakui jagonya penulis movie ini... yang bisa membuat flow cerita tanpa adanya hint ke pelaku aslinya... :-)

    PS: Kalau "Secret Window" jalan filmnya kayaknya agak bertele2 nggak begitu suspense kayak yang ini. Kalau "Identity" flow-nya lebih "blurry" dibuat tipe flashback and fast-forward, yang kadang kala membuat pusing penontonnya (ini past, atau future, atau somewhere else?) :-)

    ReplyDelete
  5. sulfikar amirAugust 4, 2005 at 2:39 PM

    kemarin mau nyewa, tapi mikir2...akhirnya ambil godsend yg garing itu. wiken ini deh....

    ReplyDelete
  6. Dennis' MomAugust 4, 2005 at 2:41 PM

    dari awal sampai movie hampir abis saya tuh nebak pelakunya hantu anak kecil, charlie itu...yang lepas dari gua gelap dekat rumah, si hantu kecil yang ganas...
    yaah begitu adegan dimana si bapak seperti tersadar, trus tangan si bapak baret-baret...yah dikibulin lagi....(baru sadar)..

    ReplyDelete
  7. Vanda WardaniAugust 4, 2005 at 5:11 PM

    Seru, ya? Pas diajakin nonton film ini, saya udah males. Soalnya definisi nonton kan buat mencari hiburan, ngapain juga nonton kok cari yg nakutin, gitu! Sampe dipaksa2 & videonya dikembaliin, tetep aja gak mau...:( Sebenarnya ngeles aja..takuuuuut...:) Nanti deh mikir2 lagi apalagi gemes sama Dakota Fanning.

    ReplyDelete
  8. Mamiek SyamilAugust 4, 2005 at 5:36 PM

    Yipeeee! Kirain cuman saya sendiri yang males nonton ginian. Heran, dulu waktu masih single, film yang serem/sadis kayak apa juga dijalanin. Tapi sekarang, lihat Spiderman aja pakai ngumpet :(...makanya sekarang saya lebih afdol nyewa film yang anak-anak juga bisa nonton, Finding Nemo atau Shrek...hehehe...atau Barbie sekalian.

    ReplyDelete
  9. soraya lannaziaAugust 4, 2005 at 6:57 PM

    emang nih film bagus bgt!
    memang patut dakota dapet award!
    emang gak ada hint kl pembunuhnya adalah ayahnya sendiri!
    keren bgt!
    agak nakutin krn setiap malam dia bangun jam 2.06 am itu waaahhh...keren deh!

    ReplyDelete
  10. Vanda WardaniAugust 4, 2005 at 8:19 PM

    yah... kok dikasih tahu ending-nya....:( ya udah gak jadi nonton, ahh!...he-he, jadi punya alasan!

    ReplyDelete
  11. Vanda WardaniAugust 4, 2005 at 8:21 PM

    Gak cuma masalah nonton, kalau nyetir pun speeding sudah berkurang, gak lagi kayak dulu (sampe diprotes sama penumpang!). Hmmh, ini gara2 hormon emak2 nih!

    ReplyDelete
  12. Bayu AmusAugust 4, 2005 at 10:00 PM

    kasiaaan deh loe.... =D

    Godsend mungkin ketolong sama adanya De Niro, tapi diluar itu absurd...

    Eh... nggak lagi bahas Godsend ya?

    ReplyDelete
  13. isna christiadiAugust 4, 2005 at 11:04 PM

    Wah ada teman nih penyuka film serem. Suami saya suka ter-heran2 dengan kesukaan saya ini. Buat saya, keluar dari ketakutan yang memuncak atau at least bisa tahu dimana masalahnya yang bikin saya enggak bisa pindah saat nonton film serem. Jadi kayak ikutan nyelesain masalah. Saya belum nonton nih.

    ReplyDelete
  14. Ridha M.August 5, 2005 at 12:45 AM

    Suka sih film serem, tapi film2 horror kayak The Ring, The Grudge, sering saya fast-forward untuk menskip adegan2 serem yang bisa muncul tiba2 karena background musik yang sudah berubah dan sudah bisa ditebak tonenya... tapi kadang2 saya rewind dan pause untuk melihat visual effect atau teknik merias wajah setannya... :-)

    ReplyDelete
  15. Savoy MommyAugust 5, 2005 at 6:46 AM

    Goodness gracious :-)
    Thanks for the review, it's a keeper for next year, when it becomes available in the public library. Besides, I have to refrain from watching thiller movies to keep my endorphins high anyway :-)

    ReplyDelete
  16. Mamiek SyamilAugust 5, 2005 at 1:18 PM

    Betuulllll!! Suami jadi sewot soalnya dia mulu yang kena tiket...hehehe...akhirnya dia beli anti radar.
    Hmm...hormon emak2...boleh juga tuh teorinya :)...(ngarang, padahal chicken aja...hehehe...).

    ReplyDelete
  17. Dennis' MomAugust 5, 2005 at 3:31 PM

    oh ada to mbak anti radar, yg bg'mana itu mbak? kerjanya gimana?

    ReplyDelete

Subscribe to: Post Comments (Atom)